Artikel Populer
-
DR. HM. Afifuddin Dimyathi, Lc, MA. Gus Awis Jombang, 7 Mei 1979 Nama Ayah : KH. A. Dimyathi Romly Nama Ibu : Hj. M...
-
Asrama Hidayatul Quran ini merupakan salah satu asrama dari ke-17 asrama yang ada di Pondok Pesantren Darul yang terkenal dengan Keasrian, K...
-
Cinta tidak pernah meminta, ia sentiasa memberi, cinta membawa penderitaan, tetapi tidak pernah berdendam, tak pernah membalas dendam. Di m...
-
KH. Hanan Ma'shum \ Dilahirkan di Rejoso 7 Oktober 1940, adalah putra kedua KH. Ma’soem Cholil. Beliau tidak jauh beda dengan putra k...
-
A rab Saudi sedang membuat rancangan pembangunan jalur monorel yang akan menghubungkan kota Makkah, Mina, Muzdalifah dan Arafah. Fasilitas ...
Formulir Kontak
Senin, 01 Maret 2010
Akhmad Badawi Kholil
Akhmad Badawi Cholil putra yang kedelapan dari KH. Cholil Al Juraemi, dimasa kecilnya bahkan sampai pada saat menginjak masa kepemudaan Akhmad Badawi selalu gemar / hobby berhalwat. Pada masa kepemudaannya pernah masuk TNI, bahkan salah seorang yang gigih melawan penjajah Belanda.
Almarhum, sewaktu masih menjadi anggota TNI pernah bertugas di Tuban, Surabaya dan Mojokerto. Perhatian Beliau di curahkan untuk kepentingan agama. Beliau pernah menjadi ketua G.P. Anshor Kabupaten Jombang sekitar tahun 1956 sampai tahun 1960, pernah menjadi anggota DPR-GR Kab. Jombang mulai 1964 s/d 1970 Beliau yang mendorong atas meningkatnya pendidikan Pondok Pesantren Darul ‘Ulum bahkan Mu’allimin Atas sampai pendirian Universitas Darul ‘Ulum (UNDAR). Beliau selalu memberikan dorongan serta pertolongan – pertolongan kepada KH. Musta’in Romly segera didirikan Universitas Darul ‘Ulum (UNDAR) tahun 1965.
Almarhum, tokoh muda yang berwibawa dan disegani oleh kawan dan lawan bahkan para penjahat dan pemuda yang berbuat keonaran di daerah Jombang selalu memandang Almarhum sebagai momok. Siapapun yang pernah mendampingi Almarhum semasa hidupnya selalu berkesan atas kepemimpinannya dan petunjuk – petunjuknya, Almarhum pemuda yang dikasihi oleh KH. Romly Tamim dipercaya untuk Keamanan / Ketertiban Pondok Pesantren Darul ‘Ulum, sampai – sampai dapat doa yang diterima dan diijazahkan kepada Almarhum baik dari KH. Romly Tamim maupun dari ayahnya KH. Cholil Al Juraemi. Almarhum semasa hidupnya belum pernah kawin selalu berhalawat menjalankan aurod – aurod bahkan menjelang wafatnya Almarhum berpuasa tidak berbicara sama orang bertaqorrub, Almarhum menjelang wafatnya pergi ke Cirebon sowan kepada seorang gurunya di buntet sampai di Cirebon pada tahun 1972 dan jenazahnya dibawa pulang ke Darul ‘Ulum.
Labels:
PPDU
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 comments:
Posting Komentar
Saran anda adalah hal yang terbaik bagi kami !!